Jakarta, indonesianews.co.id – Pameran inovasi dan teknologi dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun TNI ke 78 bertempat di Monas dengan tema” TNI Patriot NKRI” Pengawal Demokrasi Untuk Indonesia Maju, Senin (25/09/2023).
Helatan Akbar TNI AD Fair Tahun 2023 di silang Monas tersebut, setiap harinya dihadiri oleh pengunjung, baik dari prajurit Satpur, Banpur, Kodim Kabupaten/Kota jajaran Kodam Jaya dan juga warga masyarakat DKI Jakarta.
Salah satu inovasi yang dipamerkan Oleh Peltu Ketut Budi yang merupakan anggota Babinsa dari Koramil 05/Kramatjati Kodim 0505/Jakarta Timur ini, dalam pameran stand TNI AD Fair Tahun 2023 adalah pengolahan sampah organik (buah dan sayur) menjadi ECO Enzyme yang menghadirkan hasil racikan Eco Enzyme yang sudah dikemas di dalam Botol dan siap digunakan untuk keperluan sehari-hari.
“Inovasi Stand Eco Enzyme yang digelar Kodim 0505/Jakarta Timur ini, untuk kembali memperkenalkan hasil inovasi sampah organik menjadi Eco Enzyme dalam acara pameran inovasi dan teknologi dalam rangka HUT TNI Ke 78, TNI AD Fair di Monas dari tanggal 24 s.d 27 selama 4 (empat) hari.
Setiap harinya pengunjung yang datang ke stand, diberikan penjelasan dari Peltu Ketut Budi, tentang cara mengolah sampah organik menjadi Eco Enzyme, agar nantinya warga yang telah mendapatkan pengetahuan mau melakukan pembuatan Eco Enzyme di setiap rumah masing-masing agar bumi kita lestari, ucap Ketut.
Ibu-ibu Dasawisma yang mengunjungi stand Eco Enzyme, banyak dikunjungi baik masyarakat sipil maupun militer dan pejabat karena keingintahuannya tentang cara pengolahan sampah organik sehingga bisa menghasilkan cairan Eco Enzyme dengan segudang manfaatnya.
Segudang manfaat bisa di hadirkan dari Eco Enzyme yang berbahan dasar sampah organik ini, seperti dijadikan sebagai desinfektan untuk menekan pertumbuhan bakteri, pembersih udara maupun desinfeksi kandang ternak.
Selain itu eco enzyme juga dapat digunakan sebagai obat luar untuk mengobati luka, juga dapat memperbaiki kesuburan tanah dan juga bisa dibuat fermentasi menjadi sabun cair.
“Kita sampaikan ke pengunjung stand Eco Enzyme tentang cara pengolahan dan prosesnya, dimana setiap tahapan peracikan sampai produksi, kita siapkan setiap progres fisiknya sehingga menjadi Eco Enzyme. selain produksi Eco Enzyme, pengembangan wawasan pengolahan sampah organik ini juga melekat dan memunculkan semangat untuk bersama-sama memulai, mengolah dan mengerjakan limbah sampah organik menjadi Eco Enzyme, pungkasnya. (Eka)
