Rembang, Indonesianews.co.id
Proyek pembangunan Puskesmas Pembantu (Pustu) di Desa Terjan Kecamatan Kragan Kabupaten Rembang, di protes warga.
Pasalnya, proyek pembangunan pagar dan rehap bangunan tersebut, tanpa adanya papan nama proyek.
Imam Mujib, salah satu warga Desa Terjan, protes dan mengaku heran, karena di tahun 2023 ini masih ada proyek pembangunan yg di nilainya kurang transparan.
“Sebagai masyarakat, saya sangat heran. Karena apa ? ditahun 2023 ini, masih ada proyek pembangunan tanpa ada papan proyek.sehingga masyarakat sulit untuk memantau uang yang di duga dari uang negara tersebut” tanya imam.
Dia berharap, agar proyek tersebut transparan, segera di pasang papan proyek. Agar masyarakat bisa lebih mudah dan tau dari mana sumber anggaran dan nilai besaran proyek juga siapa yang mengerjakan proyek tersebut.
“Ini masih ada waktu, pekerjaan proyek juga masih berjalan,terlihat sejumlah pekerja masih ada aktivitas. Saya mohon dinas terkait segera perintahkan, di pasang papan proyek di lokasi, agar transparan” pintanya
Lebih lanjut, menurut imam Mujib, proyek yang di tengarahi menggunakan anggaran negara, itu jelas tidak transparan dan melanggar undang- undang keterbukaan Informasi Publik.
“Ini jelas tidak transparan dan melanggar undang- undang keterbukaan informasi Publik nomor 14 tahun 2008” tegas nya. (Sus/Trisno/Aziz/Rbg).
