DEPOK, indonesianews.co.id – Kepala Kantor Pertanahan Kota Depok Indra Gunawan mendampingi Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Hadi Tjahjanto dan Kepala Kantor ATR BPN Provinsi Jawa Barat, Rudi Rubijaya dalam peresmian jalan tol Pamulang, Cinere, Raya Bogor (Cijago) oleh Presiden RI Joko Widodo di Kecamatan Limo, pada Senin, 8 Januari 2024.
Terkait progres pembebasan lahan untuk tol Cijago, Indra Gunawan menjelaskan, target pembebasan lahan untuk Proyek Strategis Nasional (PSN) tersebut menembus 4.338 bidang, dengan luas 144,3100 hektare.
Sementara, hingga akhir Desember 2024 yang telah terealisasi sebanyak 4.279 bidang dengan luas 138,8767 ha (98,63%). Dari luasan lahan yang dibebaskan tersebut, terdapat 59 bidang loop (jalur lingkar tambahan) dan 3 bidang dalam ROW.
“Alhamdulillah progresnya cukup menggembirakan. Dari sisa bidang tanah yang belum dibebaskan di Kecamatan Limo terdapat 59 bidang loop dan 3 bidang dalam ROW,” ujar Indra Gunawan kepada wartawan di sela-sela peresmian tol Cijago.
Saat ini, sambung Indra, sisa tanah tersebut sudah masuk dalam beberapa sesi penyelesaian baik validasi hingga konsinyasi.
“Untuk validasi ada 33 bidang, pada tahap musyawarah 25 bidang sementara tahap penilaian 3 bidang. Nah untuk tahap konsinyasi ada satu bidang,” jelas mantan Kepala Bagian Humas dan Hubungan Antar Lembaga (HAL) Kementerian ATR/BPN.
Dijelaskan Indra, jalan tol tersebut memiliki total panjang 14,8 km dengan total investasi sebesar Rp 4 triliun berdasarkan data dari Kementerian PUPR.
Tol yang barusan diresmikan Presiden Jokowi hari ini melengkapi struktur jaringan jalan tol yang ada di Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi). Diantaranya adalah lingkar dalam, Jakarta Outer Ring Road 1, dan Jakarta Outer Ring Road 2.
“Jalan tol yang diresmikan hari ini merupakan bagian dari JORR 2 yang diharapkan diselesaikan pada kuartal kedua tahun ini. Ini menjadi target pemerintah pada tahun 2024,” jelas Indra Gunawan.
Sementara itu Presiden Jokowi dalam sambutannya berharap kehadiran jalan tol Cijago dapat memberikan lebih banyak alternatif jalan kepada masyarakat untuk menjangkau tempat-tempat di Jabodetabek.
Selain itu, jalan tol tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan mobilitas dan mengurangi kemacetan. Di sisi lain mampu memperlancar mobilitas orang, mobilitas barang.
“Termasuk mobilitas logistik yang kita harapkan ini akan mengurangi kemacetan dan masyarakat memiliki pilihan, memiliki alternatif dengan menggunakan ruas jalan yang lebih lancar,” tutup Presiden Jokowi.
Sekadar diketahui, turut mendampingi Presiden dalam peresmian Tol Cijago di antaranya Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Hadir pula Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Pj. Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Wali Kota Depok Mohammad Idris dan Forkopimda Kota Depok. (Eka)