Rembang, Indonesianews.co.id
Usaha keras di bidang kuliner, jika sudah terkenal rasanya enak dan lezat, pasti banyak di serbu pelanggan atau pengunjung. Seperti usaha “Sambel Petir”.
Salah satu pria pengusaha muda sukses bernama Sudiibyo (35) pria kelahiran Rembang sukses merintis membuka usaha kuliner pertama di Jakarta.
Kini, usaha mereka sukses menjamur ada di sembilan titik lokasi usaha “Sambel Petir” Jaya Bangkit tempat usaha. Seperti di kota Depok dan di Kota Bekasi.
Setelah sukses usaha di tiga kota besar, mereka bersama istri tercintanya Durrotunnafisah (30) berhasil mengembangkan usahanya di kota Kudus.
Di kota Kudus itu sendiri awalnya memiliki hanya satu lokasi saja, usaha Sambel Petir sangat lares manis bahkan saat ini sudah membuka tiga cabang usaha kuliner.
Kepada Wartawan indonesianews.co.id, dia mengaku bahwa untuk awal merintis usaha kuliner memang tidaklah mudah, bahkan perlu ketekunan dan perlu kesabaran.
“Merintis usaha kuliner itu banyak persaingan maka kita harus banyak berinovasi. Untuk urusan rejeki Allah yang akan mengatur segalanya,” tutur Sudibyo, Selasa (2-4-2024).
Pengusaha muda kelahiran 1988 asal desa Terjan kecamatan Kragan kabupaten Rembang ini bisa terbilang cukup ulet dalam menekuni usaha bisnis kuliner.
Dalam bisnis usaha kuliner, pria dua anak itu telah mempunyai sekitar tujuh titik tempat usaha menyebar di berbagai daerah dengan nama usaha yang sama “Sambel Petir”.
Warung makan milik Sudibyo di Rembang itu sendiri ada 4 tempat lokasi usaha kuliner “Sambel Petir”. Yaitu, Rembang Kota di selatan RSUD dr Soetrasno Rembang.
“Tiga lokasi lain di Rembang yaitu di kota Lasem arah menuju Pamotan. Jarak sekitar 600 meter dari Masjid Agung Lasem arah ke selatan,” imbuh dia dengan penuh senyum.
Selain itu ada di jalan raya Desa Kebloran Kecamatan Kragan.Dan rencana membuka usaha kuliner di dekat pondok pesantren yang ada di desa Narukan.
” Untuk menjaga nama usaha kuliner dari pelanggan, “Sambel Petir” selalu mengutamakan Kebersihan dan kualitas rasa. Itu paling utama dan harus terjaga,” tegas dia.
Sehingga jika rasa khas bisa di pertahankan, nikmatnya “Sambel Petir” milik warung makan Bangkit Jaya di pastikan para pelanggan terus bertambah seperti yang ada saat ini.
“Pelanggan Sambel Petir pecinta selera pedas, sangat menggandrungi menu makanan yang kami persiapkan. Ayam, bebek, lele goreng dan lainnya,” pungkas Dibyo.
Salah satu pengunjung Warung Jaya Bangkit Sambel Petir lokasi Lasem, Diky Hariyanto mengatakan bahwa dia langganan di warung makan Bangkit Jaya sudah lama.
“Kami bersama saudara sering berlangganan makan sambel petir di Lasem terkadang di Rembang. Sambel petir enak nikmat rasanya,” ungkap Diky.
Pengunjung dan pelanggan lain Sambel Petir, Gempar Susilo Putra juga sering makan di warung “Sambel Petir” Jaya Bangkit. Kata dia selain enak pedasnya sangat terasa.
“Menu Sambel Petir rasanya enak. Maka saya berlangganan di warung Jaya Bangkit yang ada di Rembang,” kata Gempar Mahasiswa Untag Semarang Saat berbuka puasa.
(Trisno/ Susilo/Azis).