Rembang, Indonesianews.co.id
Terbukanya akses jalan antar desa yang
kini menghubungkan Desa Labuan kidul menuju Desa Bendo membikin warga kedua desa lega.
Jika sebelumnya warga harus memutar jika ingin menuju kedua desa tersebut kini mereka tak perlu repot lagi, pasalnya sudah tersedia fasilitas akses jalan dan jembatan yang cukup memadai.
Terbukanya akses jalan itu merupakan hasil karya salah satu program pembangunan fisik TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke 121 Kodim 0720/Rembang. Salah satunya pembangunan Jembatan penghubung Desa Labuhan Kidul menuju Desa Bendo.
Peresmian penggunaan jembatan antar desa tersebut diawali dengan pemotongan pita oleh Kasdam IV / Di penogoro Brigjen TNI Budi Irawan yang dilanjutkan penandatanganan prasasti dan penekanan tombol.
Danrem 073 Makutarama
Kolonel Infantri Ari Prasetyo mengatakan selama kurang lebih satu bulan melaksanakan program TMMD Reguler ke 121 di Desa Labuhan Kidul baik sasaran fisik maupun nonfisik sudah selesai.dilaksnakan.
“Alhamdulillah kurang lebih satu melaksanakan sasaran fisik maupun non fisik semua sudah bisa kita laksanakan 100 persen,” kata Danrem kepada awak media.
Ia berharap semoga ke depan akan lebih banyak lagi kegiatan – kegiatan seperti ini yang bisa dilakukan baik oleh kita maupun oleh pemerintah.
“Sehingga dapat dirasakan manfaatnya langsung ke pelosok – pelosok wilayah,” tandasnya.
Seperti halnya jembatan yang baru saja kita resmikan. Jembatan ini menghubungkan dua kampung yang tidak ada jalan. Adanya jembatan ini memudahkan warga kampung Desa Labuhan kidul menuju Desa Bendo.
Kepala Desa Bendo Waikhotul Jamilah menyampaikan terbukanya akses jalan dan jembatan sangat bermanfaat bagi warga Desa Bendo maupun Desa Labuhan kidul yang sebelumnya akses jalan tersebut sangat sulit.
Camat Sluke Mohamad Ansori menyampaikan jajaran Forkompincam mengucapkan terima kasih dengan adanya kegiatan TMMD Reguler ke 121 banyak manfaatnya.
“Salah satunya akses yang terpenting buat anak – anak sekolah. Kemudian adanya akses jalan ini juga akan meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan bagi masyarakat,” tandasnya.
Salah satu warga Umi Kholifah asal desa Labuhan Kidul mengakui dengan adanya akses jalan itu anak sekolah bisa lebih mudah yang sebelumnya jaraknya jauh dan memutar.
Program TMMD Reguler ke 121 di Desa Labuhan Kidul berlangsung selama sebulan diawali 24 Juli hingga 22 Agustus 2024.
Trisno Aji / Susilo