Batam, Indonesianews.co.id
Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) MENPRINDO dan Comentora telah melaksanakan kegiatan pelatihan, bimtek dan Sertifikasi Kompetensi untuk Bidang Skema Pelaksanaan Kewirausahaan kepada puluhan pelaku UMKM yang merupakan binaan Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan (KPW) Kepulauan Riau.
Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Bank Indonesia Batam dari tanggal 2 hingga 4 Desember 2024, dengan tujuan meningkatkan kompetensi dan daya saing pelaku UMKM di wilayah tersebut.
Pelatihan dimulai pada tanggal 2 Desember 2024 dan berlangsung hingga tanggal 3 Desember 2024. Selama dua hari tersebut, para peserta memperoleh materi seputar kewirausahaan, manajemen usaha, serta strategi pengembangan produk dan pemasaran. Materi pelatihan tersebut disusun untuk membantu UMKM dalam meningkatkan kualitas usaha mereka, baik dari segi operasional maupun manajerial, guna menghadapi tantangan pasar yang semakin kompetitif.
Pada tanggal 4 Desember 2024, kegiatan dilanjutkan dengan pelaksanaan uji kompetensi sebagai bagian dari proses sertifikasi. Uji kompetensi ini dirancang untuk mengukur sejauh mana peserta mampu menerapkan pengetahuan yang didapat selama pelatihan dalam konteks kewirausahaan nyata.
Turut hadir dalam kegiatan ini Pimpinan Wilayah Bank Indonesia Batam Bapak Suryono, Direktur Co-Mentora Bapak Dr. Asrar Purba, BSc, SE, MNLP dan Direktur LSP MENPRINDO Bapak Gabelas, MM, CMA, CEIP, CEAP, CMT. didampingi oleh Manajer Sertifikasi Ibu Risky R Pinardi, MM, CMA, CMT yang memberikan apresiasi atas antusiasme dan komitmen para peserta dalam mengikuti rangkaian kegiatan dari awal hingga akhir.
Pada akhir kegiatan tersebut, 42 Peserta Sertifikasi dinyatakan Kompeten oleh para Asesor yang melakukan Asessment terhadap para Peserta (asesi). Dan tentu saja Bank Indonesia KPW KEPRI-Batam merasa gembira dan antusias atas hasil yang dicapai dan BI KPW KEPRI – Batam juga berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan UMKM di wilayahnya sehingga dapat berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional.
Program ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam memperkuat ekosistem kewirausahaan, serta meningkatkan kualitas dan daya saing UMKM secara keseluruhan di Indonesia.
