Jepara, Indonesianews.co.id
Hujan deras yang menguyur wilayah Kabupaten Jepara menyebabkan terjadinya bukit setinggi 8 meter, lebar sekitar 10 meter mengalami longsor dan menimpa belakang rumah Wakiman (56), warga RT 05, RW 01 Dukuh Ngrambe, Desa Damarwulan, Kabupaten Jepara.
Longsor terjadi sekitar pukul 18.15 Wib, pada Rabu, (18/1/2023) malam. Saat itu Wakiman (56) sedang berada di belakang rumah, sehingga dirinya tertibun oleh tanah dan bangunan yang roboh.
Beruntung waktu kejadian tersebut Yoto (38) dan Slamet (48) berada tidak jauh dari dilokasi sehingga Wakinan (58) yang tertimpa tanah longsor dan bangunan roboh cepat tertolong.
Jerit tangis istri dan anaknya membuat warga sekitar berdatangan dan melaporkan kejadian itu ke pihak aparat setempat, mendengar hal itu, Babinsa Serma Munif selaku wilayah binaannya langsung menuju lokasi bersama tim Destana.
Menurut keterangan dari saksi melalui Babinsa Serma Munif anggota Koramil 08/Keling bahwa Wakiman (56) tertibun material tanah longsor kurang lebih 5 menit dan berhasil di evakuasi dengan kondisi tak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke RS Rehatta Kelet menggunakan mobil ambulan desa.
“Dengan adanya kejadian ini kami menghimbau kepada warga setempat untuk waspada terjadinya longsor susulan,” kata Babinsa Serma Munif.
Lebih lanjut, untuk mengantisi agar air hujan tidak masuk ke rumah korban, tim Destana bersama pemerintah desa membangun tenda hal ini dilakukan sebagai langkah untuk mengantisipasi menghindari longsor susulan. (Pendim 0719/Jepara /Tanti/Trisno).