Depok, indonesianews.co.id — Persipu FC sukses membekap tamunya, Persipo Purwakarta, 2-0, dalam laga lanjutan pertandingan kedua grup D Liga 3 Seri 1 Jawa Barat. Pertandingan tersebut digelar di Stadion Merpati Depok satu, Kota Depok, Jumat petang (8/12/2023).
Kemenangan perdana Persipu FC ini langsung mendongkrak semangat pemain, yang dalam pertandingan perdana Persipu menelan kekalahan 2-1 atas lawannya Cimahi Putra.
Dua gol kemenangan The Loji Tigers–julukan Persipu FC–gol hasil bunuh diri pada menit 40 oleh pemain Persipo Purwakarta M. Rifeqi, gol kedua dilesakkan Arvin (18) dari titik putih pada menit ke-90.
Jalannya pertandingan Persipu FC vs Persipo Purwakarta melalui pantauan awal babak pertama Persipu FC menguasai pertandingan. Beberapa kali Persipo mendapat tekanan, beruntung lini pertahanan Persipo cukup kuat menghalau sejumlah serangan yang dilancarkan The Loji Tigers.
Diketahui, Persipu FC yang notabene berasal dari Depok kini berstatus tuan rumah Liga 3 2023 regional Jawa Barat seri 1. Ada pun venue-nya adalah Stadion Merpati.
Tekad Persipu Majukan Sepak bola Depok
Persipu FC tergabung di Grup D Liga 3 2023 regional Jawa Barat seri 1 bersama lima klub lain, yakni Cimahi Putra, Persipo Purwakarta, PSGJ Cirebon, Persitas Tasikmalaya, dan Bandung United.
Sekretaris Daerah Supian Suri, nonton langsung pertandingan ikut senang dengan keberhasilan Persipu FC menjadi tuan rumah Liga 3 Jabar di Stadion Merpati. Mereka siap memberikan dukungan penuh, untuk pesepakbola Kota Depok.
Keberanian Persipu FC mengajukan diri sebagai salah satu tuan rumah Liga 3 Indonesia 2023 regional Jawa Barat seri 1 rupanya berdampak signifikan terhadap kebangkitan sepak bola Depok.
“Kami berterima kasih karena Depok dikasih kesempatan menjadi tuan rumah Liga 3 Jabar seri 1. Kami berharap Persipu FC bisa melangkah jauh,” kata Supian Suri saat bersama Ketua Askot PSSI Kota Depok Meiyadi Rakasiwi, Owner Persipu FC, Andrew Baskoro, Manager Persipu Wahyu Ramadhani, di Stadion Merpati, Jumat (8/12/2023).
“Momentum ini bisa membuka jalan untuk membangkitkan lagi sepak bola Depok. Fasilitas lapangan sedang kami perbaiki semua sampai tingkat kecamatan. Harapannya kami punya lapangan yang berstandar nasional,” tukasnya.
Sementara itu Owner Persipu FC, Andrew Baskoro mengatakan, Perlahan dengan pasti berubah menjadi program pembinaan bagi pesepakbola muda yang sedang mencari batu loncatan untuk menembus level profesional.
Baskoro mengatakan, secara permainan, Persipu FC tampak membaik ketimbang saat keok 1-2 dari Cimahi Putra, Senin (4/12/23), tapi sayang masih banyak peluang emas yang terbuang percuma alias tak berbuah gol.
Di sisi lain, Persipu FC melanjutkan perjuangannya mengejar target lolos ke fase gugur dengan menyandang predikat juara grup. Mereka mendulang kemenangan meyakinkan dua gol tanpa balas atas Persipo Purwakarta.
“Padahal, kubu Persipo kehilangan satu pemain menyusul kartu merah yang dihadiahkan wasit pada pertengahan babak kedua, dalam kondisi Persipu FC sudah unggul 2-0,” ujar Baskoro.
Namun, upaya Persipu FC menyarangkan gol tambahan terbentur buruknya sentuhan akhir barisan depan serta penempatan posisi yang bagus dari kiper Persipo Purwakarta.
“Agak disayangkan kami tak bisa mencetak gol lebih banyak, tapi hasil ini tetap patut disyukuri. Kami optimistis bisa merealisasikan target juara grup,” papar Owner Persipu FC, Andrew Baskoro.
Sekedar mengingatkan, Persipu FC masih menyisakan tiga jadwal lagi di sisa laga Grup D Liga 3 2023 regional Jawa Barat seri 1, yakni melawan Persitas Tasik (12 Desember), PSGJ Cirebon (15 Desember), dan Bandung United (18 Desember).
Manager Persipu FC mengaku, bersyukur meraih kemenangan yang pertama grup D Liga 3 Seri 1 Jabar. Kemenangan tersebut tentunya sesuai dengan target supaya memuluskan Persipu lolos ke babak selanjutnya.
“Alhamdulillah bisa memenangkan pertandingan pertama. Semoga ini jadi motivasi tim untuk terus meraih kemenangan di pertandingan berikutnya,” ujar Wahyu.
Wahyu menyebut meski sudah meriah kemenangan, namun ada beberapa kekurangan yang perlu diperbaiki ke depan. Terutama dalam hal penyelesaian akhir, terlihat dari pertandingan tadi banyak peluang yang didapat namun gagal mencetak gol.
“Kekurangan dari penyelesaian akhir. Untuk pertahanan sudah mulai menunjukan progres yang lebih baik,” pungkasnya. (Eka)