Rembang, Indonesianews.co.id
Kepala Dinpermades Kabupaten Rembang, Slamet Hariyanto, mengatakan besaran Dana Desa (DD) 2024 mencapai 243 Miliar.
Hal tersebut di sampaikan setelah acara sosialisasi Desa Bersinar di Desa Sluke dan Desa Jatisari Kecamatan Sluke Kabupaten Rembang.
“Bahwa di Kabupaten Rembang itu mendapatkan anggaran Dana desa kurang lebih 243 miliar,” beber Slamet, Senin (13/5/2024).
Menurut Slamet, progresnya seperti untuk tahap 1 sudah clear semuanya 100% di 287 desa yang ada di Kabupaten Rembang.
“Sedangkan untuk tahap ke-2 ini, kira-kira sekitar 60 desaan yang sudah cair, ini masih proses,” ungkap dia kepada Wartawan.
Slamet berharap untuk tahap ke dua bisa segera clear terus terealisasi fokus penangan warga miskin ekstrem di Kabupaten Rembang.
“Harapan kami segera untuk tahap 2 bisa clear terealisasi untuk fokus kegiatan dana desa untuk penanganan warga miskin,” katanya.
Menurut dia, dana desa itu fokus utamanya adalah untuk penanganan kemiskinan ekstrem, salah satunya BLT Dana Desa.
” Harapan kita, bisa menganggarkan untuk penanganan kemiskinan ekstrem, salah satunya adalah dalam bentuk BLT, dana desa,” pinta dia.
Lanjut dia, BLT sasaran utama adalah masyarakat yang memang betul-betul tidak mendapatkan bantuan dari yang lainnya.
” Dana desa ini bisa mengintervensi memberikan bantuan lewat BLT-nya itu, kemudian juga bisa untuk Rumah Tidak Layak Huni,” tegas dia.
Lebih lanjut, untuk penanganan kemiskinan ekstrem begitu juga dana desa diprioritaskan. Kedua itu adalah untuk penanganan stunting.
“Harapan kita, pemerintah desa hadir di situ bersama-sama dengan masyarakat untuk menuntaskan, agar angka stunting turun,” harap dia.
Dia berharap pemerintah desa di kabupaten Rembang bisa meurunkan jumlah angka stunting menjadi 11% ini sangat penting.
Lanjut Slamet, kemudian ke-3 itu kaitannya dengan ketahanan pangan jadi 20% dana desa itu dipergunakan untuk ketahanan pangan.
” Harapan kami, desa itu mempunyai stok ketersediaan pangan sehingga masyarakat desa dengan mudah untuk mendapatkan,” pinta dia.
Slamet menghimbau kepada para Kepala desa yang sudah mencairkan dana desa agar segera melaksanakan kegiatan sesuai RAB.
” Laksanakan segera kegiatan sesuai dengan rencana anggaran biaya. Setelah dilaksanakan segera dipertanggungjawabkan,” pungkas dia.
Sementara itu, Camat Sluke, M. Ansori mengatakan, perkembangan menyoal dana desa di Kecamatan Sluke, untuk tahap 1 sudah clear.
” Alhamdulillah untuk tahap satu sudah clear, semua masuk ke rekening Desa,” ucap dia disela – sela kegiatan Sosialisasi Desa Bersinar
Menurut Camat Sluke, tinggal beberapa desa yang kegiatannya belum dilaksanakan. juga belum mengambil Dana Desa.
“Tahap dua ini, kurang lebih dua desa, karena sudah clear kegiatannya, sudah dilaksanakan semua. Ini proses pengajuan ke Dinpermades,” ujar dia.
Ansori menghimbau segera dilaksanakan sesuai RKA dan RAB yang telah dibuat untuk segera dilaksanakan sesuai aturan yang ditetapkan.
” Dari tim Dinpermades maupun, kecamatan yang telah melaksanakan pengawasan internal menjalankan kegiatan dana desa ini,” tandasnya.
(Trisno/Aziz/Susilo).