Rembang, Indonesianews.co.id
Sejumlah 16 ABK KM Soneta mengalami kecelakaan di laut akibat dihantam ombak besar setinggi tiga meter.
Kejadian kecelakaan kapal tersebut di lokasi sekitar perairan laut Jepara, Senin malam (8/7/2024) sekira pukul 24.00 WIB.
Salah satu ABK KM Soneta selamat Sarji (55) warga Dukuh Pilang RT. 01/ RW 09 Desa Labuhan Kecamatan Sluke Kabupaten Rembang kepada wartawan di rumahnya mengaku kapal tenggelam akibat terkena hantaman ombak besar.
Sarji menyebut ada 3 orang ABK yang berasal dari desa Labuhan kidul yang belum ditemukan.
Ketiga ABK itu Muntari, Mardi dan Samani.
“Sekitar pukul 24.00 WIB. atau sekitar pukul 12 Senin malam, kapal KM Soneta di hantam ombak setinggi tiga meter,” ungkap Sarji.
Sarji menceritakan kronologis kejadian tenggelamnya KM Soneta milik Muhammad Sujadi warga Desa Karanganyar Kecamatan Kragan Kabupaten Rembang.
“Begitu kapal di hantam ombak besar tiga kali, air sudah masuk kapal, sehingga 16 ABK melompat ke laut menggunakan pelampung seadanya,” tandas dia.
Dia menyebut, bahwa dari kejadian tersebut dari jumlah 16 ABK saat itu ada yang meninggal di laut karena sudah tak mampu bertahan, setelah mengapung di laut selama 3 hari.
Dalam peristiwa itu 9 orang berhasil diselamatkan Kapal Penangkap Ikan KM Barokah Tegal. Sementara yang 7 orang sampai saat ini masih belum ditemukan. (Trisno Aji /Sus/Rbg).
