Bantul, indonesianews.co.id — Guna mensosialisasikan sejarah serta nilai nilai budaya Kepakualanan lebih luas kepada masyarakat, Kadipaten Pakualaman mengelar dialog budaya dengan mengandeng Dinas Kundha Kabudayan Bantul, (Senin 2/9/2024).
Putra Dalem Kadipaten Pakualam, Bendara Pangeran Haryo (BPH) Kusumo Bimantoro mengungkapkan, dialog Budaya merupakan salah satu kegiatan yang berlangsung sudah cukup lama dalam lingkungan internal Kadipaten Pakualaman. Semula acara ini merupakan kegiatan internal bagi para Sentana yang diselenggarakan di salah satu bangsal bernama Parangkarsa di dalam Pura Pakualanan.
“Kemudian perkembangannya kegiatan ini menjadi Dialog bersifat terbuka bagi masyarakat umum yang memiliki minat terhadap budaya seni dan tradisi serta kebudayaan secara umum yang berlangsung di Dalem Kepatihan Kadipaten Pakualaman pada setiap Malam Sabtu Kliwon bertepatan dengan wiyosan Ndalem Kangjeng Gusti Pangeran Aryo Adipati Pakualam engkang jumeneng Kaping Selasa” terangnya.
Ditambahkannya, untuk lebih menjangkau kepada masyarakat yang lebih luas terkait dengan pengetahuan sejarah dan nilai nilai kepakualaman maka kegiatan ini kemudian diselenggarakan di luar Kadipaten Pakualaman menggandeng dan bekerjasama dengan Kundha Kabudayan Kabupaten/kota.
BPH Kusumo Bimantoro juga mengatakan kegiatan kali ini merupakan kegiatan kedua yang sebelumnya pada bulan Juli diselenggarakan di Kundha Kabudayan Kota Yogyakarta.
“Materi inti dari dialog budaya ini adalah sebagai sosialisasi terkait sejarah dan nilai nilai budaya yang ada di Kadipaten Pakualaman” imbuhnya.
Sebagai penyangga pilar Keistimewaan, tandasnya, bersama Kasultanan Yogyakarta, Kadipaten Pakualaman memiliki tanggungjawab yang dalam mengemban amanat Undang Undang Keistimewaan nomer 13 tahun 2012. Sehingga melalui kegiatan ini diharapkan masyarakat dapat mendapatkan pengetahuan serta informasi langsung dari nara sumber yaitu para Kangjeng dari Kadipaten Pakualaman.
“Semoga dengan kegiatan ini nantinya dapat memberikan manfaat pengetahuan serta informasi yang lebih mendalam tentang Kadipaten Pakualaman”
Lebih jauhnya pihaknya memberikan apresiasi kepada Kundha Kabudayan Bantul yang telah berhasil mempertahankan prestasi sebagai juara umum dalam Kompetisi Bahasa dan Sastra Jawa tahun 2024.
“Prestasi yang sangat membanggakan karena berhasil mempertahankan event tahunan yang cukup bergengsi bidang bahasa dan sastra Jawa dengan capaian 85 point” ucapnya.
Sementara itu Kepala Kundha Kabudayan Bantul, Yanatun Yunadiana nengatakan akan pentingnya sosialisasi sejarah dan nilai nilai budaya Pakualaman karena masyarakat belum banyak mengenal Kadipaten Pakualaman secara mendalam. Sehingga masih banyak yang memiliki pandangan negatif terhadap keberadaan Kadipaten Pakualaman karena hanya mendapat pengetahuan dari satu sumber.
“Sosialisasi ini baik dilaksanakan, kedepannya bisa menjadi salah satu cara mengenalkan Kadipaten Pakualaman kepada masyarakat luas. Dan dinas Kundha Kabudayan siap bekerjasama untuk sosialisasi ini” tutupnya.