Rembang, Indonesianews.co.id
Bupati Rembang Abdul Hafidz melantik 196 pejabat tinggi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rembang. 15 Pejabat Tinggi yang merupakan calon Kepala OPD yang diseleksi melalui Pengisian Jabatan Pejabat Tinggi Pratama (JPTP).
Setelah dilakukan proses seleksi Pengisian JPTP sekitar bulan November 2021. Hari ini, Kamis (23/12/2021) bertempat di Pendopo RA Kartini, Rembang, para Pimpinan Jabatan Tinggi Pratama bersama dengan pejabat pengawas, penjabat administrator, dan pejabat fungsional lainnya dilantik oleh Bupati Rembang.
Berikut Kepala OPD yang terpilih dan dilantik oleh Bupati Rembang hari ini, Kamis (23/12/2021) :
1. Nur Purnomo Mukdiwidodo sebagai Sekretaris DPRD Rembang
2. Fery Sumardi sebagai Kepala Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD)
3. Sri Jarwati sebagai Kepala BPBD Rembang
4. Sutrisno sebagai Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Rembang
5. Mutaqin sebagai Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Dinbudpar) Rembang
6.Subhan sebagai Kepala Dinsos P2KB Rembang
7. Slamet Haryanto sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinpermades) Rembang
8. Imung Tri Wijayanti sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Rembang.
9. Mohammad Mahfudz sebagai Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM
10. Prapto Raharjo sebagai Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Rembang
11. Arif Romadlon sebagai Kepala Dinas Perhubungan Rembang
12. Agus Iwan Haswanto sebagai Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Rembang
13. Sofyan Cholid sebagai Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Rembang
14. Ganti Arto Stephanus sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Rembang
15. Affan Martadi sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Rembang.
Dalam sambutannya, Bupati mengingatkan agar kepala OPD yang baru mampu mengampu jabatan dengan baik, dibuktikan dengan adanya mapping kegiatan untuk kedepan serta pemenuhan tuntutan masyarakat.
Selain itu, Bupati juga menegaskan kepada para pejabat yang kemudian tidak mampu lagi memegang jabatannya aga dengan kesadaran dirinya mengundurkan diri dari jabatannya.
“Utamanya yang nanti diseleksi melalui Pansel, nanti akan kami lihat naskah jenengan (anda sekalian). Bisa atau tidak. Kalau tidak lebih baik balik dengan gagah, yaitu mengundurkan diri,”tegas Bupati.
Dengan adanya pelantikan ini, maka hampir seluruh OPD di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Rembang telah berganti baik dari sisi Sumber Daya Manusia. Kedepannya para pimpinan OPD diharapkan dapat menjalankan visi-misinya yang pernah dipaparkan di depan panitia seleksi. (Trisno/Rbg).