Rembang, Indonesianews.co.id
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengunjungi Sinta Aulia Maulidiyah (10), bocah asal Rembang yang menderita tumor tulang di kakinya. Sinta pernah menjalani pengobatan di Jakarta dengan dijemput helikopter kiriman Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, beberapa waktu lalu.
Risma beserta rombongannya tiba di kediaman Sinta di Desa Samaran, Kecamatan Pamotan, Rembang, Jawa Tengah, sekitar pukul 15.11 WIB. Dalam rombongan itu, Risma menggunakan kendaraan dinasnya berpelat nomor RI 29.
Tampak Sinta didampingi ibunya menyambut kedatangan Risma di rumahnya yang sederhana. Risma sempat memberikan motivasi serta bantuan berupa uang tunai kepada Sinta.
“Ini dalam rangka memberikan bantuan uang tunai,” kata Risma kepada wartawan di sela-sela kunjungan tersebut, Jumat (20/5/2022).
Kunjungan Risma itu membuat rumah keluarga Sinta menjadi ramai. Banyak warga yang berbondong-bondong datang ke rumah itu lantaran ingin bertemu dengan Risma. Adapun kunjungan tersebut berlangsung sekitar setengah jam.
Sementara itu, kondisi Sinta sudah jauh lebih baik ketimbang sebelum menjalani pengobatan di Jakarta. Berat badannya naik sembilan kilogram menjadi 20 kilogram, dari sebelumnya yang hanya 11 kilogram.
Bocah itu sudah menjalani dua kali kemoterapi, dan masih harus menjalani empat kali kemoterapi lagi.
Saat diwawancarai detikJateng, dia mengaku senang mendapatkan kunjungan tersebut. Dia juga ingin segera sembuh agar bisa menggapai cita-citanya.
“Senang. Ingin jadi Polwan dan bisa belajar tinggi,” katanya singkat.
Sinta Aulia Maulidiyah pernah viral pada Februari lalu lantaran membuat video yang meminta bantuan kepada Kapolri untuk pengobatan penyakitnya. Di video tersebut, bocah yang bercita-cita jadi polisi itu terlihat mengenakan seragam polwan sambil membawa foto Listyo Sigit.
Video yang viral itu rupanya sampai juga ke Listyo Sigit. Dia lantas mengirimkan helikopter untuk membawa bocah itu ke Jakarta. Setibanya di Jakarta, Sinta menjalani operasi di RS Polri Kramat Jati dengan semua biaya ditanggung oleh Kapolri. (AhmdT/Trisno).