Rembang, Indonesianews.co.id
Perkenalan pejabat baru, Dandim 0720 dan Ketua PN berlangsung di Aula Lantai 4 Kantor Bupati Rembang pada Senin 11 juli 2022. Dikemas dalam acara Coffe Morning, Menjalin Sinergitas Pemerintahan Menuju Rembang Gemilang. Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda, Kepala OPD, Camat dan Kepala Bagian di Lingkungan Setda Kabupaten Rembang.
Bupati Rembang H. Abdul Hafidz mengucapkan selamat datang di Kabupaten Rembang Kepada Komandan Kodim 0720 Letkol Czi Parlindungan Simanjuntak, S.Sos, M.Si dan Ketua PN Muhammad Baginda Rajoko Harahap S.H,. M.H, meski tugas pokoknya beda tetapi fungsinya tetap sama yaitu untuk bersinergi menuju Rembang Gemilang.
Bupati menuturkan perkenalan ini memang sengaja dilaksanakan dipagi hari, karena ia ingin Dandim dan Ketua PN ini bisa segera dikenal oleh OPD, Camat bahkan sampai tingkat desa. Pasalnya Kapolres dan Dandim sekarang ini mempunyai tugas baru yaitu Tim Penanganan PMK yang sekarang darurat di Jawa Tengah.
Ibarat rumah, Forkopimda ini adalah Soko (tiang penyangganya). Jika salah satu soko ini geser sedikit saja, maka rumah ini pasti akan goyah. Jadi Bupati berharap, dengan kepemimpinan Dandim dan Ketua PN yang baru ini, hubungan dan kebersamaan yang terjalin selama ini, akan tetap terbina dan terpelihara dengan baik serta apat terus ditingkatkan, demi terwujudnya program pembangunan yang berkesinambungan di Kabupaten Rembang.
Coffee Morning ini merupakan ajang komunikasi dan silahturahmi untuk melakukan dialog serta berdiskusi terkait kendala dan langkah-langkah yang akan digunakan Kabupaten Rembang kedepannya.
Bupati menuturkan sebagai pelayan masyarakat tentu harus banyak mendengar apa yang menjadi keluhan masyarakat sehingga pemerintah tidak salah dalam mengambil tindakan.
Ia menyampaikan ada beberapa hal yang saat ini tengah dihadapi masyarakat, diantaranya terkait Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada ternak sapi.
Di Kabupaten Rembang Populasi ternak sapi sebanyak 147.000 ekor, sehingga menduduki peringkat ke-3 se-Jawa Tengah, akan tetapi rembang juga menduduki peringkat 2 positif PMK terbanyak se-Jawa Tengah. Sebanyak 5.100 ekor sapi positif PMK per hari ini, sehingga pemerintah harus segera melakukan penangan secara cepat terkait PMK ini, salah satunya dengan vaksinasi PMK.
Selanjutnya, Bupati juga menggambarkan potensi-potensi yang ada di Kabupaten Rembang, antara lain; laut dengan panjang 63 km, mempunyai 11 TPI. Potensi alam yang melimpah, mempunyai tambang batu kalsit, andesit, pasir kwarsa yang melimpah. Pertanian, tembakau lebih dari 6000 Ha, Tebu 8.000 Ha, sawah 60.000 Ha. Tahun ini hasil panen diperkirakan cukup untuk 5-6 bulan kedepan.
Disamping itu Bupati mengatakan Kabupaten Rembang punya program sektoral dan lintas sektoral.
Program jalan tol sudah mulai disosialisasikan.
Untuk jalan lingkar sejauh 25 km masih memperhitungkan waktu dan keuangan, karena desain awal menggunakan aturan lama dengan lebar 20 m, akan tetapi aturan sekarang lebar harus 40 m.
Kemudian untuk jalan kereta api Semarang-Tuban, ini merupakan skala prioritas pemerintah pusat, Rembang yg dilewati ada 2 alternatif, yaitu menggunakan jalan yang lama atau sebagian dipindah lokasi lain.
Ia juga menyampaikan terkait pembangunan Embung, tanah untuk pasar sapi, dan jalan insyallah sudah aman.
Sumber : Prokompinda Setda Rembang
Editor : Trisno