Bekasi, Indonesianews.co.id
Universitas Bina Insani (BIU) menyelenggarakan program pengabdian kepada masyarakat (PkM), dimana program tersebut bagian dari Tridharma Perguruan Tinggi.
Tema dari PkM ini, “Pelatihan Bisnis Strart Up Digital dan Perhitungan Break Event Point”, yang dilaksanakan di Aula SMK Hutama, Kota Bekasi, 15 -16 Agustus 2022 lalu.
Kegiatan yang diikuti sebanyak 59 peserta pelajar SMK ini, salah satu bentuk kerja sama antara SMK Hutama dengan Universitas Bina Insani Kota Bekasi.
Dosen BIU Fakultas Bisnis Febrisi Dwita, S.Tr.Log.,M.M., mengatakan, bentuk kegiatan pelatihan ini bertujuan agar siswa SMK Hutama dapat memulai bisnis atau usaha kecil yang di implementasikan kedalam e-bisnis, e-commerce maupun sosial media yang ada saat ini.
“Kita memulai bisnis sejak dini? karna dengan bisnis bisa menciptakan lapangan pekerjaan,” ujarnya.
Adapun langkah dalam memulai bisnis ini dapat dilakukan melalui sosial media yang dimiliki para siswa.
Sementara itu, untuk penyampaian materi motivasi disampaikan oleh Dosen Fakultas Bisnis Supardi, S.E.,M.M., dimana ia menyebutkan berbisnis dapat menciptakan kemandirian, sehingga tidak menggantungkan pada lapangan pekerjaan yang disediakan baik oleh pemerintah maupun swasta.
Selanjutnya materi perhitungan Break Event Poin disampaikan oleh Nurul Kamila, S.E.,M.M.,. ia menjelaskan, para pemula bisnis ini dapat menjalankan bisnis dengan efektif dan efisien dengan mengetahui jumlah pendapatan dan pengeluaran di titik seimbang.
Kegiatan pelatihan ini menggunakan metode sosialisasi/ penyuluhan, diskusi, simulasi, dan penerapan, setelah peserta mendapatkan materi.
Dalam pelatihan ini, peserta membentuk kelompok kecil sesuai dengan kelompok implementasi bisnisnya. Hal ini dilakukan agar peserta fokus dan terarah.
Dalam kegiatan ini juga dihadiri Dewi Ramdani, S.Kom., sebagai Wakil kurikulum di SMK Hutama Kota Bekasi.
